Tampilkan postingan dengan label Saude. Tampilkan semua postingan
Beredam Air hangat tak baik untuk Kesuburan para Pria

Riset terbaru menyarankan bahwa sebaiknya kaum pria mengurangi frekuensi berendam di air hangat jika ingin meningkatkan kesuburan. Hal ini disebabkan karena menurut para ahli dari AS, berendam air hangat bisa mengurangi produksi sperma........Seperti yang ditulis pada Journal of the Brazilian Society of Urology, bahwa telah dilakukan penelitian selama tiga tahun terhadap 11 pria yang memiliki masalah kesuburan. Setelah mereka menghentikan kebiasaan berendam di air hangat selama beberapa bulan, jumlah sperma mereka meningkat lebih dari 400 persen.Penelitian ini sekaligus membenarkan adanya mitos lama yang mengatakan bahwa air panas mengurangi kesuburan. Adapun pria yang menjadi responden penelitian ini adalah mereka yang berobat ke klinik kesuburan serta memiliki kebiasaan berendam air hangat di hot tubs atau jacuzzis selama 30 menit setiap minggunya.Setelah tiga bulan berhenti dari kebiasaan tersebut, kurang dari setengah responden menunjukkan peningkatan jumlah sperma sebanyak lima kali lipat. Sedangkan mereka yang mengurangi frekuensi berendam kemampuan berenang spermanya meningkat 12-34 persen. Sementara itu 5 dari 6 responden yang tidak menunjukkan perubahan apapun ternyata adalah perokok berat.Sementara itu, penelitian lain juga menunjukkan penyebab berkurangnya kesuburan pria, antara lain panas yang dihasilkan oleh laptop, serta terlalu sering mengenakan pakaian dalam ketat. Seperti diketahui, sperma membutuhkan lingkungan yang sejuk, itu sebabnya testikel berada di luar tubuh pria yakni di dalam scrotum (buah zakar).
Sumber: CBN

Women Often Revert To"Bad' Behavior After Chilbirth

A new study by the National Survey of Drug Use and Health states that women who abuse substances prior to childbirth and pregnancy, even if they avoid it at all costs during pregnancy, often fall back into their old ways after the birth of their child. Within three months.
The same study shows that one in eight women still consume alcohol while pregnant.
The new information relates that thirty-one percent of women surveyed resumed their practices of drinking, smoking or drug use after pregnancy. According to Peter Delany, head of Applied Sciences in the Substance Abuse and Mental Health Services Administration who conducted the study, states that the issue:
“is that having children creates a protective factor so that women may not be going back to drug use.”
Yet, thirty-one percent of women surveyed did, in fact, go back to their sometimes-detrimental pre-childbirth behavior.
The study itself could be a double-edged sword. It’s one thing if a woman who was a meth head or a coke head prior to pregnancy and resumed after giving birth to her child; it’s an entirely different hue of horse if the woman goes back to smoking cigarettes or having the occasional glass of wine, or even a raucous night out on the town every once in a great while. I found out I was pregnant at age twenty-three. I was living with my fiance, and at the time, we had the date set for our wedding and all of the plans were in motion for the following fall. However, my daughter, who impetuously from conception insisted that it was going to be her way or the highway, came into the picture a few years ahead of schedule. That is neither here nor there; she is a blessing and whether she came when she did or five years from now would make no difference. My husband and I were ready for her from the get-go and prepared in every way that we knew best.
I used to be a lead singer of a local cover band and traveled the Tri-State (Pennsylvania, New York and New Jersey) area for over three years playing gigs and partying on a nightly basis. Even after I met my husband-to-be, I continued my journey with the band, despite his worry. Up until the winter preceding the conception bombshell, my band days continued. Christmas of that particular year arrived and I decided to do a little soul-searching. I decided to leave the band, after almost four years of good times and concentrate more on my life ahead with my then-fiance. Almost like clockwork, I became pregnant, even while on The Pill. Like I said, this little girl was having her way one way or another. Nothing could stop her then and sure as shit, nothing can stop her now. I found out I was pregnant in March of 2007 and gave birth to a lovely little lady that following November.
Despite my hard-partying ways prior to settling down, I really never had the urge to return to those ways, even for a brief visit. Don’t get me wrong — I don’t think there’s anything wrong whatsoever with the mom or couple who gets a responsible babysitter and decides to go tie one on every now and again. I don’t think anything wrong of the mother who struggled with quitting smoking during their pregnancy, to accomplish it, but to go back to smoking cigarettes shortly after birth. It’s unfortunate, but hey — it happens. Including from my own, personal experience.
However, what does perturb me is the woman who, despite giving birth — one of life’s supposedly magical, life-changing experiences — continues her life as if she doesn’t have a new, living, breathing being to care for day in and day out. You all know “that girl.” The one who dumps her kids off on the first willing sitter, even if they’re half-senile ninety year old women or ten year old girls who haven’t a speck of experience in newborn care. These are the same girls who decide to conveniently not come home at night, whether it’s to their husbands or to another family member because they drunkenly decide that whomever they felt was worthy enough to watch the child for a few hours could surely, unnannounced-ly, keep the child overnight. You know, without the overnight bag of diapers, or bottles or anything else that may be necessary to care for a young child during the evening and early morning hours.
These are the same women who often neglect their children’s most basic needs, such as a fresh diaper every once in awhile or buying baby cereal because their drug or drink habit is more important. These are the women who rely on the system to fund their habits and perpetuate the neglect of their offspring. It happens. I’ve seen it. I’ve known people like that. Instead of giving these people welfare money to blow on makeup and beer and pot, regulate it a little more so that it’s specifically tailored for the children to benefit the most, as the welfare program was originally intended to. I’m getting a little off-topic and that’s another story for another day, but I think you’ve all seen a woman (or even man) like this.
Bottom line: I don’t have a problem with women who responsibly continue not-so-awful pre-pregnancy behavior, but I do have a problem with the ones who continue life-debilitating habits such as meth, coke or heroin. Bottom line? You just don’t do that kind of crap if you’re a mother to a new child. Or a child, period.
SHARETHIS.addEntry({ title: "Women Often Revert To “Bad” Behavior After Childbirth", url: "http://zeldalily.com/index.php/2009/06/women-often-revert-to-bad-behavior-after-childbirth/" });
This entry was posted on Monday, June 1st, 2009 at 5:41 pm and is filed under
drug addiction, pregnancy. You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0 feed. You can skip to the end and leave a response. Pinging is currently not allowed.

Makanan Sehat Yang Jarang Disantap


Mau sehat dan bugar setiap saat ? Tidak ada salahnya untuk mengikuti tips sehat ala ahli gizi Jonny Bowden.
Dr. Jonny Bowden adalah penulis buku "The 150 Healthiest Foods on Earth" atau "150 Makanan Tersehat di Bumi". Dia telah menyusun daftar makanan sehat yang seharusnya disantap tapi kerap dilupakan orang.
Beberapa makanan dalam daftarnya memang kerap disantap orang, seperti jambu, tapi di luar itu, daftar makanan sehat yang lainnya cenderung diabaikan banyak orang.
Berikut beberapa saran dan tips Bowden tentang makanan sehat.
1. Bits
Kalau tidak mengenal dengan makanan ini, coba dengan bayam merah. Pada sayuran ini terdapat sumber asam folat dan pigmen merah yang baik untuk melawan kanker. Ingin menyantapnya? Coba sebagai lalapan atau buat salad, karena jika dimasak dapat menurunkan kekuatan antioksidannya.
2. Kubis
Mengandung banyak nutrisi seperti sulforaphane. Menurut Bowden, bahan kimia yang dihasilkannya itu bisa menghasilkan enzim penghasil kanker.
Orang Indonesia kerap menghindari konsumsi kol karena takut penyerapan yodium ke dalam tubuh terhambat oleh sayuran ini. Namun, memakan kol dalam jumlah memadai bisa bermanfaat untuk perang melawan kanker.
Saran untuk menyantapnya, coba diiris-iris saat mentah atau menjadi taburan dalam burger atau sandwich.
3. Lobak Swiss
Lobak mengandung karotenoid yang bisa melindungi penuaan mata. Jika ingin maksimal, coba santap dengan cara memotong-motong kecil-kecil lalu menumisnya dengan minyak zaitun.
4. Kayu Manis
Berfungsi dapat mengontrol gula darah dan kolesterol. Saran untuk mengkonsumsinya, bubuhkan dalam minuman atau masakan. Kolak Padang biasa memakai kayu manis. Nasi kebuli Arab kadang juga memakai kayu manis.
5. Jus Delima
Berfungsi dapat menurunkan tekanan darah dan kaya dengan antioksidan. Agar lebih bermanfaat coba dibuat jus. Selain tidak banyak vitamin yang terbuang, kesegarannya pun dapat dirasakan.
6. Plum Kering
Buah ini mengandung antioksidan sehingga tak boleh diabaikan. Biasa dikonsumsi sebagai bahan tambahan dalam kue.
7. Biji Labu
Bagian yang cenderung kerap dibuang ini ternyata mengandung banyak magnesium, mineral yang bila kadarnya cukup akan membuat resiko kematian dini berkurang.
Selain biasa dikonsumsi dalam bentuk kuaci, juga dapat ditaburkan pada salad.
8. Sarden
Makanan ini mengandung omega 3 dan kalsium yang tinggi dan minim zat merkuri. Ikan sarden biasanya juga mengandung mineral penting yang biasa menjadi "kawan" dari vitamin B seperti: besi, magnesium, fosfor, kalium, zinc, tembaga dan mangan. Bagaimana menyantapnya?
Coba pilih sarden yang dikemas dalam minyak zaitun atau yang lainnya. Makan begitu saja atau sajikan bersama salad, sandwich atau dengan teman bawang dan mustard.
9. Kunyit
Dikenal sebagai rempah-rempah yang mengandung zat anti kanker dan anti-inflamasi. Biasa dikonsumsi sebagai sebagai jamu atau dicampur dengan telur dadar dan sayuran lain.
10. Bluberry Beku
Meskipun dibekukan, buah ini kadar nutrisinya tak berkurang banyak. Ia mengandung zat yang dalam tes bisa meningkatkan memori otak. Ingin menyantapnya? Coba buat jus pasti sedap. Bisa dicampur dengan yoghurt, cokelat, susu kedelai atau taburan kacang almond.
11. Labu
Sayuran rendah kalori yang memiliki kadar serat tinggi dan meningkatkan daya tahan tubuh karena pasokan vitamin A yang tinggi. Bisa mengenyangkan tapi tetap rendah kalori. Jika ingin menyantapnya bisa diolesi mentega, dan taburan kayu manis atau dibikin kolak tapi awas kadar gulanya.
Sumber: rileks.com

Ditemukan Protein Pembuat Sel kanker Bunuh Diri


Protein Pembuat Sel Kanker Bunuh Diri Telah Ditemukan


Para ilmuwan Singapura telah menemukan cara baru yang mengubah sifat sel kanker dengan menggunakan protein sehingga sel kanker tersebut menghancurkan diri sendiri.
Hasil penelitian tersebut masih merupakan hal yang dini namun kelompok ilmuwan di Lembaga Biologi molekular dan sel (IMCB), yang melakukan penelitian tersebut mengatakan merasa optimis temuan tersebut mempunyai harapan dapat menemukan cara pengobatan penyakit kanker di suatu hari mendatang.
Dr. Dimitry Bulavin mengatakan kepada harian The Strait Times, kelompoknya menitikkan perhatian kepada protein yang disebut Wipi yang ditemukan di dalam sel batang dimana berbagai jenis penyakit kanker mulai berawal.
Sel batang itu secara umum dapat berkembang menjadi berbagai bentuk sel di dalam tubuh.
“Sel-sel dapat berubah bentuk dan memperbanyak diri membentuk anak-anak sel," kata Bulavin, namun mengatakan kegiatan memperbanyak diri itu haruslah dikendalikan.
Wipi adalah merupakan bagian dari proses penyeimbangan dan pengendalian dari proses memperbanyak diri sel," katanya.
Apabila terdapat Wipi yang terlalu banyak atau kegiatan memperbanyak diri yang melebihi dari yang seharusnya maka kondisi itu disebut kanker," katanya.
"Semakin banyak Wipi maka semakin banyak sel kanker," kata Bulavin yang merupakan ketua tim penelitian IMCB, seperti yang dikutip the Strait Times. "Dengan mengurangi jumlah Wipi maka kami dapat mengobati penyakit kanker."
Hewan tikus yang digunakan dalam penelitian setelah memperoleh protein ditemukan mempunyai ketahanan menangkis penyakit kanker.
Bulavin mempunyai perencanaan untuk memasuki tahap pertama uji coba klinis dalam waktu dua tahun.
"Kami sangat bersemangat untuk melakukan itu," katanya seperti dikutip Strait Times. Kapanlagi.com

TAHAPAN PERSALINAN

TAHAPAN PERSALINAN
Setiap proses bersalin sulit dilepaskan dari rasa nyeri yang selalu menyertainya. Mengapa muncul rasa nyeri ini? Ternyata, nyeri bersalin berasal dari gerakan (kontraksi) rahim yang berusaha mengeluarkan bayi keluar. Jadi rasa nyeri ini memang harus ada agar bayi dapat keluar dengan lancar dan selamat.
Selain rasa nyeri yang terasa di seluruh bawah perut, seringkali ibu juga merasakan sakit punggung. Yang terakhir ini timbul karena kepala bayi yang menekan tulang belakang seiring perjalanannya keluar dari rahim sepanjang jalan lahir.
Persepsi awam umumnya menyamakan dimulainya proses kelahiran dengan rasa sakit dan bersalin। Namun, kadang-kadang rasa sakit ini tidak segera muncul meskipun proses persalinan sudah mulai. Karena itu, perlu diketahui tanda-tanda persalinan lainnya. Yang terutama dijumpai adalah:

1Keluar lendir bercampur darah dari jalan lahir। Keluarnya lendir ini terjadi akibat terlepasnya gumpalan lendir yang selama kehamilan menumpuk di sekitar leher rahim, diikuti terbukanya pembuluh darah kapiler serta pergeseran antara selaput ketuban dengan dinding dalam rahim.

2Penipisan dan pendataran leher rahim (hanya dapat diketahui lewat pemeriksaan dalam oleh dokter atau bidan)। Leher rahim akan membuka hingga ukuran 10 cm, pada saat itu biasanya janin sudah bisa dilahirkan.

3Pecahnya ketuban secara spontan, diikuti keluarnya cairan ketuban yang bening dan berbau agak amis। Ibu mungkin merasa seperti tiba-tiba ngompol. Jika ketuban sudah pecah, segeralah ke rumah sakit/bidan. Jika dibiarkan terlalu lama, dikhawatirkan bisa terjadi infeksi yang membahayakan baik ibu maupun janin.
Kenapa timbul nyeri bersalin?
1। Gerakan kontraksi rahim menyebabkan otot-otot dinding rahim mengerut, menjepit pembuluh darah, sehingga timbul nyeri.
2। Vagina (jalan lahir) dan jaringan lunak di sekitarnya meregang, sehingga terasa nyeri.
3। Keadaan mental si ibu (ketakutan, cemas, khawatir atau tegang), serta hormon prostaglandin yang meningkat sebagai respons terhadap stres.
Sebelum dan selama persalinan, sebaiknya ibu didampingi oleh dokter atau bidan yang berpengalaman. Dengan demikian, semua tahap persalinan dapat dilewati dengan aman dan segala masalah yang muncul bisa cepat dikenali dan ditangani.
Pada awal persalinan, biasanya ibu akan dibimbing ke kamar bersalin dan disana dilakukan persiapan seperti buang air kecil/besar agar proses persalinan lebih lancar. Setelah itu dokter akan melakukan beberapa rutin, seperti pemeriksaan perut sang ibu untuk menentukan letak janin, observasi kekuatan kontraksi rahim (his) dengan jalan meraba daerah puncak rahim (kira-kira di atas pusar), serta observasi detak jantung bayi lewat alat seperti teropong yang ditempelkan di perut bayi (disebut alat Laennac) atau secara elektronik menggunakan alat Doppler. Tidak lupa juga dokter melakukan periksa dalam untuk mengetahui kondisi pembukaan leher rahim, sudah pecahkah selaput ketaput, posisi janin (normal atau tidak), dan kondisi jalan lahir ibu (apakah memungkinkan untuk dilakukan persalinan normal).
Setelah semua pemeriksaan dilakukan dan tidak ditemukan kelainan, ibu dibiarkan beristirahat, bisa sambil berbaring (biasanya dianjurkan berbaring miring ke sisi dimana punggung janin berada agar proses persalinan lebih cepat, serta mencegah penekanan pembuluh darah besar di perut ibu oleh janin yang dapat mengganggu aliran darah)। Dari waktu ke waktu, dokter/bidan akan mengulang pemeriksaan di atas hingga pembukaan lengkap dan tiba saatnya melahirkan. Ingat, sebelum pembukaan lengkap (yang dinyatakan oleh bidan dengan memberi aba-aba mulai meneran), ibu DILARANG mengedan/meneran.

Untuk mengatasi rasa nyeri saat persalinan ini, coba terapkan tips berikut:
1। Selama kontraksi, coba ambil posisi seperti merangkak di atas matras. Posisi ini mengurangi tekanan kepala bayi terhadap tulang punggung Anda. Dalam posisi merangkak ini, lurukan tangan dan punggung. Saat kontraksi selesai, taruhlah banyak bantal-bantal untuk menyangga kepala Anda. Dan saat kontraksi mulai lagi, singkirkan bantal-bantal tersebut agar Anda dapat kembali dalam posisi merangkak lagi.
2। Mintalah pasangan Anda memijat punggung bawah, atau mengompres punggung Anda dengan air hangat di antara saat-saat kontraksi। Gunakanlah talk atau vaselin sebagai pelicin saat memijat.
3। Bergeraklah terus di antara tiap kontraksi। Ini akan membantu Anda untuk mengatasi rasa nyeri saat persalinan. Saat kontraksi, pilihlah posisi yang paling nyaman.
4। Pertahankan posisi punggung yang tegak, baik saat berdiri, duduk, maupun posisi lainnya। Gunanya agar kepala bayi tetap berada di leher rahim dengan baik, sehingga kontraksi yang terjadi semakin kuat dan efektif.
5। Berkonsentrasilah pada pernafasan Anda, untuk menenangkan dan mengurangi rasa sakit.
6। Bernyanyilah atau bersuaralah saat nyeri timbul untuk melepaskan rasa nyeri Anda. Namun, tidak perlu terlalu keras agar tidak membuang energi yang sangat Anda perlukan saat pengeluaran bayi nantinya.
7। Berkonsentrasilah pada tiap kontraksi। Jangan memikirkan rasa sakit atau ketakutan untuk kontraksi yang berikutnya. Cobalah untuk melihat kontraksi sebagai gelombang yang harus diikuti untuk mencapai saat pengeluaran sang bayi.
8। Buang air kecil sesering mungkin agar kandung kencing tidak menghalangi saat kontraksi.
9। Jika perlu, Anda bisa minta dibius secara epidural untuk mengurangi nyeri. Epidural adalah pembiusan untuk mengurangi rasa sakit dengan membuat baat sementara saraf-saraf di tubuh bagian bawah. Epidural harus diberikan secukupnya saja, sehingga pada tahap 2 persalinan (yaitu tahap pengeluaran bayi), pembiusan ini sudah menghilang. Apabila pembiusan ini tidak menghilang pada tahap 2 tersebut, maka proses pengeluaran bayi dapat menjadi lebih lama dan mungkin harus dilakukan episiotomi (pengguntingan vagina agar jalan lahir keluar bayi lebih luas) atau harus dipergunakan alat bantu forseps untuk melahirkan bayi.
Tahap 1: Fase Pematangan/Pembukaan Leher RahimTahap awal persalinan ini dimulai begitu sudah ada pembukaan leher rahim (diketahui dari pemeriksaan dalam oleh dokter/bidan) akibat His. His atau nyeri bersalin adalah kontraksi rahim yang teratur, muncul dalam bentuk rasa sakit yang perlahan-lahan makin nyeri dan sering, serta makin lama. Sejak pembukaan 0 cm hingga 3 cm, umumnya persalinan masih berjalan lambat (bisa sampai 8 jam), sehingga masa ini disebut juga dengan fase laten. Setelah itu hingga pembukaan lengkap biasanya berjalan lebih cepat. Keseluruhan tahap ini berlangsung hingga tercapai pembukaan lengkap (kurang lebih 10 cm), dan saat itu persalinan memasuki tahap 2. Tahap ini biasanya berjalan lebih lama pada kelahiran anak pertama (bisa sampai 20 jam) dibanding kelahiran anak selanjutnya.
Tahap 2: Fase Pengeluaran BayiSaat ini, his sudah terasa sangat kuat, lebih sering, dan lebih lama ketimbang sebelumnya. Ibu akan merasakan keinginan mengejan yang sangat kuat dan tidak lagi bisa ditahan. Dokter atau bidan akan mulai memimpin ibu meneran. Caranya, ibu dalam posisi berbaraing terlentang atau miring ke samping, kedua lengan merangkul kedua lipat lutut, kepala dan mata melihat ke arah perut. Seiring munculnya his, ibu meneran/mengedan sekuat-kuatnya, dan dihentikan/istirahat saat his berhenti. Dengan tenaga mengejan ini, janin perlahan-lahan didorong keluar dari rahim hingga kepalanya mulai tampak di mulut jalan lahir. Kadang-kadang, agar persalinan lebih lancar, dokter perlu melakukan episiotomi (memperlebar jalan lahir dengan cara digunting). Perlahan seiring tenaga mengejan ibu, kepala janin akan dilahirkan, yang segera disusul badan dan anggota badan. Setelah lahir seluruhnya, tali pusat akan dipotong. Setelah itu, bayi segera dikeringkan dan dihangatkan, serta diperiksa (pernafasan, warna kulit, detak jantung, tangisan dan gerakannya) untuk memastikan bayi dalam keadaan sehat.
Tahap 3: Fase Pengeluaran Plasenta5-15 menit setelah bayi lahir, rahim akan berkontraksi (terasa sakit). Rasa sakit ini biasanya menandakan lepasnya plasenta dari perlekatannya di rahim. Pelepasan ini biasanya disertai perdarahan baru. Setelah itu, plasenta akan keluar (dilahirkan) lewat jalan lahir, baik secara otomatis maupun dengna bantuan dokter/bidan. Setelah itu plasenta akan diperiksa guna memastikan sudah lahir lengkap (jika masih ada jaringan plasenta yang tertinggal dalam rahim, bisa terjadi perdarahan).
Tahap 4: Observasi Setelah PersalinanSetelah persalinan selesai dan plasenta sudah dilahirkan, ibu biasanya masih beristirahat di ruang persalinan hingga 1 jam setelah melahirkan. Gunanya agar dokter/bidan bisa mengawasi kondisi ibu agar tidak timbul komplikasi seperti perdarahan pasca persalinan.ref : info-sehat
.

Mengetes kehamilan

Mengetes kehamilan
Pada kehamilan akan ditemukan beberapa gejala dan tanda-tanda kehamilan. Bila Anda ragu-ragu apakah hamil atau tidak, sebaiknya perhatikanlah gejala atau tanda-tanda kehamilan berikut ini.
Beberapa gejala-gejala dini yang terjadi pada kehamilan:
• Tidak mendapat haid/menstruasi. Hal ini karena dinding rahim dipersiapkan untuk kehamilan. Penting untuk mengetahui hari pertama haid terakhir, yang dapat menentukan usia kehamilan dan perkiraan persalinan. Perlu diingat bahwa tidak mendapatkan haid, selain sebagai tanda awal kehamilan juga dapat disebabkan oleh hal lainnya.
• Mual dan muntah. Terjadi karena adanya perubahan hormonal. Dikenal sebagai “morning sickness” karena mual dan muntah, sering terjadi pada pagi hari pada bulan-bulan pertama kehamilan.
• Sering buang air kecil. Terjadi karena kandung kencing tertekan oleh rahim yang membesar. Keluhan biasanya akan berkurang pada kehamilan setelah 12 minggu dan timbul kembali setelah kehamilan 28 minggu.
• Mengidam. Menginginkan makanan-makanan tertentu, terjadi pada bulan-bulan pertama.
• Tanda lainnya, seperti pembesaran payudara, puting membesar, berwarna lebih gelap dan kadang-kadang terasa gatal atau sakit.
Setiap wanita mempunyai gejala yang bervariasi, ada yang ringan atau berat, tapi ada pula yang tidak mempunyai keluhan. Bila gejala-gejala tersebut belum terdapat pada Anda, maka Anda dapat memastikan dengan test lainnya karena setiap ibu hamil mempunyai keluhan dan gejala yang berlainan.
Untuk memastikan kehamilan Anda, maka Anda dapat melakukan tes urine। Alat untuk test urine dapat Anda temukan di apotik dan Anda dapat melakukan tes ini sendiri di rumah.

Pemeriksaan test urin adalah dengan mengukur kadar HCG (human chorionic gonadotropin) yaitu hormon yang dihasilkan oleh plasenta dan akan meningkat dalam urine serta darah selama minggu pertama setelah konsepsi. Test ini paling akurat dilakukan pada pagi hari karena hormon ini meningkat jumlahnya pada pagi hari. Bila masih ragu-ragu, segera periksakanlah ke dokter Anda. Dokter akan dapat memastikan kehamilan Anda dengan USG ( Ultrasonografi ).

Gangguan Menstruasi

Gangguan Menstruasi
Banyak perempuan yang mengalami nyeri sebelum menstruasi atau haid। Ada yang pusing, mual, pegal-pegal, sakit perut, bahkan ada yang sampai pingsan. Sakit perut yang dirasakan sebenarnya disebabkan oleh kontraksi rahim untuk mengeluarkan endometrium yang juga dipengaruhi oleh hormon prostaglandin. Kita juga merasa tidak enak karena hormon estrogen dan progesteron mengalami kekacauan keseimbangan menjelang menstruasi. Jika sakitnya masih bisa ditahan, itu masih bisa disebut normal. Namun jika sampai pingsan atau sakit yang luar biasa, hingga sampai mengganggu aktivitas kita, itu patut dicurigai dan harus segera periksa ke dokter.
Gangguan dan kelainan menstruasi sebenarnya ada bermacam-macam, yaitu:

Nyeri haid
Pada saat menstruasi, perempuan kadang mengalami nyeri। Sifat dan tingkat rasa nyeri bervariasi, mulai dari yang ringan hingga yang berat. Untuk yang berat, lazim disebut dismenorrhoe. Keadaan nyeri yang hebat itu dapat mengganggu aktivitas sehari-hari.
Nyeri haid ada dua macam :
* Nyeri haid primer, timbul sejak haid pertama dan akan pulih sendiri dengan berjalannya waktu, tepatnya setelah stabilnya hormon tubuh atau perubahan posisi rahim setelah menikah dan melahirkan। Nyeri haid itu normal, namun dapat berlebihan jika dipengaruhi oleh faktor psikis dan fisik, dan seperti stres, shock, penyempitan pembuluh darah, penyakit yang menahun, kurang darah, dan kondisi tubuh yang menurun. Gejala tersebut tidak membahayakan kesehatan.
* Nyeri haid sekunder, biasanya baru muncul kemudian, yaitu jika ada penyakit atau kelainan yang menetap seperti infeksi rahim, kista atau polip, tumor sekitar kandungan, kelainan kedudukan rahim yang mengganggu organ dan jaringan di sekitarnya।
Pre menstruasi syndrome
PMS (pre menstruasi syndrome) atau gejala pre-menstruasi, dapat menyertai sebelum atau saat menstruasi, seperti:
* Perasaan malas bergerak, badan menjadi lemas, serta mudah merasa lelah।
* Nafsu makan meningkat dan suka makan makanan yang rasanya asam।
* Emosi menjadi labil। Biasanya perempuan mudah uring-uringan, sensitif, dan perasaan negatif lainnya.
* Mengalami kram perut (dismenorrhoe)।
* Kepala nyeri।
* Pingsan।
* Berat badan bertambah karena tubuh menyimpan air dalam jumlah yang banyak।
* Pinggang terasa pegal।
Jika kita mengalami PMS, kita bisa melakukan hal-hal seperti di bawah ini:
* Mengurangi makanan yang bergaram, seperti kentang goreng, kacang-kacangan dan makanan berbumbu, untuk mengurangi penahanan air berlebih।
* Kurangi makanan yang berupa tepung, gula, kafein, dan coklat।
* Tambahkan makanan yang mengandung kalsium dan vitamin C dosis tinggi, seminggu sebelum menstruasi।
* Konsumsi makanan berserat dan perbanyak minum air putih।
* Jika menstruasi cukup banyak mengeluarkan darah, perbanyak makan makanan atau suplemen yang mengandung zat besi agar terhindar dari anemia।
Beberapa hal yang dapat kita lakukan untuk mengatasi sakit perut sewaktu menstruasi, yaitu:
* Kompres dengan botol panas (hangat) pada bagian yang terasa kram (bisa di perut atau pinggang bagian belakang)।
* Mandi air hangat, boleh juga menggunakan aroma terapi untuk menenangkan diri।
* Minum minuman hangat yang mengandung kalsium tinggi।
* Mengosok-gosok perut atau pinggang yang sakit।
* Ambil posisi menungging sehingga rahim tergantung ke bawah। Hal tersebut dapat membantu relaksasi.
* Tarik nafas dalam-dalam secara perlahan untuk relaksasi।
* Obat-obatan yang digunakan harus berdasarkan pengawasan dokter। Boleh minum analgetik (penghilang rasa sakit) yang banyak dijual di toko obat, asalkan dosisnya tidak lebih dari 3 kali sehari.
Gangguan menstruasi lainnya, yaitu Amenorrhoe atau tidak mendapatkan haid sama sekali। Ada beberapa hal yang dapat menjadi penyebabnya, yaitu:
* Disebut dengan Hymen imperforata, yaitu selaput dara tidak berlubang sehingga darah menstruasi terhambat untuk keluar। Biasanya keadaan tersebut diketahui bila si perempuan sudah waktunya mens tetapi belum mendapatkannya. Dia mengeluh sakit perut setiap bulan. Hal itu bisa diatasi dengan operasi untuk melubangi selaput daranya.
* Menstruasi anovulatoire, yaitu rangsangan hormon-hormon yang tidak mencukupi untuk membentuk lapisan dinding rahim hingga tidak terjadi haid atau hanya sedikit। Kurangnya rangsangan hormon ini menyebabkan endometrium tidak terbentuk dan keadaan ini menyebabkan perempuan tidak mengalami masa subur karena sel telur tidak terbentuk. Pengobatannya adalah dengan terapi hormon.
* Amenorrhoea sekunder, biasanya penderita sudah pernah mens sebelumnya। Hal tersebut diakibatkan oleh berbagai keadaan seperti hipotensi, anemia, infeksi, atau kelemahan kondisi tubuh secara umum. Selain itu, bisa juga disebabkan oleh stres psikologis. Apabila terjadi kondisi tersebut, sebaiknya segera periksakan diri ke dokter.
ref : info-sehat

Vegeta

SUMBER MAKANAN BERGIZI DAN MANFAATNYA BAGI

Kalori dibutuhkan untuk memberikan energi pada tubuh kita agar dapat berfungsi dengan baik. Jumlah kalori dalam makanan tergantung dari banyaknya energi yang terdapat dalam makanan. Jumlah kalori yang dibutuhkan seseorang tergantung dari usia, tinggi badan, berat badan, jenis kelamin dan tingkat aktivitas. Seseorang yang lebih banyak mengkonsumsi kalori daripada yang dibakar dengan aktivitas sehari-hari atau saat olah raga cenderung untuk memiliki kelebihan berat badan (gemuk).
Lemak: 1 gram = 9 kaloriProtein: 1 gram = 4 kaloriKarbohidrat: 1 gram = 4 kaloriAlkohol: 1 gram = 7 kalori
Lemak seharusnya terdiri dari 30% atau kurang dari jumlah kalori yang dikonsumsi setiap hari, dengan lemak jenuh yang tidak boleh lebih dari 10% dari total lemak. Lemak adalah bentuk dari energi yang membantu tubuh dalam mengatur suhu tubuh kita dan melindungi jaringan otot dan organ tubuh. Lemak juga memiliki peran penting dalam 4 larutan vitamin dalam lemak: A, D, E dan K
Kelebihan jumlah kalori dari protein dan karbohidrat akan diubah dan tersimpan sebagai lemak. Walaupun kita makan makanan yang bebas lemak sekalipun, kelebihan konsumsi akan menambah lemak tubuh. Satu-satunya cara untuk mengurangi lemak dalam tubuh adalah dengan memperbaiki pola makan yang rendah lemak dan tinggi serat.
Lemak jenuh
· cenderung meningkatkan tingkat kolesterol darah. Kebanyakan lemak jenuh dapat bertahan lama dalam ruangan dengan temperatur.
· kebanyakan ditemukan dalam daging dan produk makanan susu, sama halnya dengan minyak sayur, seperti kelapa dan minyak palm (minyak tropis). Mentega mengandung lemak jenuh yang tinggi, sedangkan margarine lebih banyak mengandung lemak tak jenuh.
Lemak Tak Jenuh Ganda
· dapat menurunkan tingkat kolesterol darah
· banyak ditemukan di sumber tanaman (safflower, bunga matahari, kedelai, jagung, biji kapas)
Lemak tak jenuh tunggal
· dapat menurunkan kolesterol LDL (kolesterol jahat)
· dapat ditemukan baik di tanaman dan hewan, seperti minyak olive, minyak canola, minyak kelapa, dan di beberapa makanan seperti alpukat.
KOLESTEROL sebaiknya dikonsumsi tidak melebihi 300 mg sehari. Setiap individu berbeda-beda dalam menyerap kolesterol yang terkandung di makanan, yang perlu diperhatikan adalah tingkat kolesterol darah. Kolesterol darah yang tinggi berkaitan erat dengan penyakit atherosclerosis (penyempitan pembuluh darah). Atherosclerosis membentuk simpanan jaringan lemak di pembuluh darah pada jantung dan pembuluh darah lainnya, dan ini dapat menyebabkan serangan jantung.
KOLESTEROL MAKANAN hanya ditemukan di makanan hewani termasuk, daging, ikan, susu, telor, keju dan mentega. Mungkin Anda pernah mendengan HDL dan LDL yang sering didiskusikan orang dalam hubungannya dengan kolesterol dalam darah dan penyakit jantung. HDL dan LDL adalah lipoprotein, bisanya ditemukan di aliran darah yang membawa kolesterol dan triglycerides dalam tubuh.
· HDL. Membantu membuang kolesterol dari darah dan melindungi Anda dari penyakit jantung
· LDLs. Dianggap dapat menyimpan kolesterol di dinding jaringan, menambah resiko penyakit jantung (atherosclerosis). LDL, membawa hampir 65% dari total sirkulasi kolesterol. Level LDL yang tinggi akan menyebabkan atherosclerosis
KARBOHIDRAT adalah sumber utama dari energi dan sebaiknya berjumlah 50%-60% dari total kalori per hari.
Gula
· monosaccharides dan disaccharides
· Ditemukan di buah (sucrose, glukosa, fruktose, pentose), susu (laktosa) dan minuman dingin serta makanan manis-manis
Karbohidrat Komplek
· polysaccharides
· Ditemukan di sereal, tepung, roti, nasi, jagung, gandum, kentang dan kacang-kacangan
SERAT MAKANAN sumber serat dari yang tertinggi sampai yang terendah adalah umbi-umbian, kacang, kacang polong, sayur-sayuran, buah dan produk dari beras yang telah diolah.
Serat Larut
Membantu menurunkan kadar lemak darah dengan mengurangi lemak dan kolesterol; membantu mengontrol gula darah bagi penderita diabetes. Ditemukan di kacang-kacangan, buncis, gandum, beberapa buah-buahan dan sayuran (apel, jeruk, wortel) dan Plantago Ovata
Serat tidak larut
· dapat mencegah sembelit, wasir dan diverticulosis
· ditemukan di padi-padian, wheat germ, kembang kol, kacang hijau, kentang, seledri
PROTEIN yang terkandung dalam tubuh kita sebaiknya berkisar antara 10%-20% dari total kalori yang kita konsumsi per hari. Protein sangat penting untuk struktur sel darah merah, agar antibodi bekerja dengan baik, untuk regulasi enzim dan hormon pertumbuhan dan perbaikan jaringan tubuh
Asam amino untuk membangun dinding protein dapat ditemukan di macam-macam jenis makanan. Seperti, daging, susu, keju, dan telur memiliki nilai protein yang lengkap dan memiliki asam amino yang penting. Sumber protein lain seperti gandum, nasi, jagung, kacang panjang, kacang polong, oatmeal, buncis dan selai kacang. Bagi mereka yang tidak makan daging, telur, atau makanan yang terbuat dari susu, sangat penting untuk makan makanan yang bervariasi agar memperoleh protein yang cukup.
SODIUM dikonsumsi sekurang-kurangnya 3,000 mg sehari. Satu sendok garam meja terdiri dari 2,000 mg sodium. Perbedaan antara "sodium" dan "garam" memang dapat membingungkan. Sodium adalah mineral yang ditemukan di bermacam-macam makanan termasuk garam makan (sodium klorida). Garam makan terdiri dari 40% sodium.
Seseorang dengan tekanan darah tinggi (hipertensi) biasanya dianjurkan oleh dokter atau ahli diet untuk mengurangi konsumsi sodium. Tekanan darah tinggi dapat menyebabkan resiko serangan jantung, stroke atau penyakit ginjal. Tubuh membutuhkan sedikit sodium untuk membantu menormalkan tekanan darah dan fungsi normal otot dan urat saraf.
Sodium biasanya ditemukan di garam meja, baking soda, monosodium glumate (MSG), bumbu, makanan tambahan, rempah, daging, ikan, unggas, makanan mengandung susu, telur, daging bakar, minyak, dan asinan.
POTASSIUM sangat penting untuk mengatur keseimbangan asam, fungsi saraf hati, fungsi otot, fungsi otot jantung
Sumber: pisang,kismis, aprikot, jeruk, alpukat, kurma, semangka, melon, plum, brokoli, bayam, wortel, kentang, kentang manis, gambas, jamur, kacang, buncis kering, susu, yoghurt, daging tanpa lemak.
VITAMIN DAN MINERAL diperlukan untuk pengaturan fungsi metabolisme tubuh dan biasanya ditemukan pada makanan yang kita konsumsi. Kebanyakan orang mencari pemenuhan kebutuhan gizi dengan mengkonsumsi beragam makanan yang tersedia.
Bila seseorang tidak bisa mengkonsumsi bermacam makanan dari kelompok dasar makanan sebaiknya mengkonsumsi suplemen vitamin dan mineral. Kecuali untuk kondisi penyakit tertentu, hanya sedikit orang yang membutuhkan lebih dari 100% Recommended Daily Allowance dari setiap makanan bergizi. Dosis yang berlebihan pada vitamin dan mineral dapat membahayakan tubuh.
Vitamin memiliki 2 macam: larut dalam lemak dan larut dalam air. Vitamin yang larut dalam lemak yang berlebihan dapat disimpan dalam tubuh untuk waktu yang lama, sedangkan kelebihan vitamin yang larut dalam air dibuang melalui air seni.
Vitamin A
· Diperlukan untuk pertumbuhan sel baru, kulit sehat, rambut dan jaringan juga mata.
· Sumber: sayuran hijau tua dan kuning, buat-buah bewarna kuning seperti brokoli, bayam,wortel, kentang manis, labu, dan aprikot, makanan hewani seperti hati, susu, mentega, keju dan telur.
Vitamin D
· mendorong penyerapan dan penggunaan kalsium serta fosfat untuk kesehatan tulang dan gigi.
· sumber: susu , keju, telur, hati, ikan salmon, dan mentega. Kulit dapat memproduksi vitamin D jika mendapatkan sinar matahari yang cukup sesuai kebutuhan
Vitamin E
· melindungi sel darah merah dan mencegah kerusakan vitamin A dan C
· sumber: margarin dan minyak sayur (kedelai, jagung, safflower dan biji kapas) terigu, sayuran hijau.
Vitamin K
· biasanya digunakan untuk penggumpalan darah yang normal dan sintesis protein pada plasma, tulang dan ginjal.
· sumber: bayam, selada, kangkung, kol, kembang kol, padi, organ daging, sereal, beberapa buah, daging, makanan yang terbuat dari susu, telur.
Vitamin C (ascorbic acid)
· vitamin antioksidan yangdiperlukan untuk pembentukan colagen yang dapat mempertahankan keutuhan sel dan untuk kesehatan gigi, gusi, aliran darah, meningkatkan penyerapan zat besi dan resistansi terhadap pengurangan infeksi
· sumber: sayuran segar dan buah segar, seperti brokoli, merica hijau dan merah, collard greens, brussel sprouts, kol, nenas, strawberi, buah citrus
Thiamin (B1)
· diperlukan untuk metabolisme dan sistem jaringan agar bekerja sesuai fungsinya
· sumber: gandum, kacang polong, hati, ginjal, daging babi tanpa lemak, biji dan kacang-kacangan
Riboflavin (B2)
· dibutuhkan untuk metabolisme, menumbuhkan jaringan dan mejaga kesehatan mata
· sumber: produk dari susu, daging tanpa lemak, unggas, ikan, gandum, brokoli, lobak hijau, asparagus, bayam.
Niasin
· diperlukan untuk energi metabolisme, sistem pencernaan dan sistem saraf yang sehat
· sumber: daging tanpa lemak, hati, unggas, susu, ikan salmon kaleng, sayuran hijau daun
Vitamin B6 (Pyridoxine)
· perlu untuk pertumbuhan sel
· sumber: ayam, ikan, babi, hati, ginjal, seluruh produk gandum, kacang, kacang polong
Folate (Folic Acid)
· agar sistem pencernaan bekerja dengan baik; penting untuk pembentukan sel darah merah
· sumber: hati, ragi, sayur hijau daun, kacang polong dan buah-buahan
Vitamin B12
· dibutuhkan untuk membangung dinding protein dalam tubuh, sel darah merah dan fungsi normal dari jaringan saraf
· sumber: hati, ginjal, yoghurt, makanan yang terbuat dari susu, ikan, kerang, tiram, susu nonfat, ikan salmon
Kalsium
· diperlukan untuk kesehatan tulang dan gigi, penumpukan darah normal dan berfungsinya sistem saraf
· sumber: makanan yang mengandung susu, brokoli
Besi
· dibutuhkan pembentukan hemoglobin yang membawa oksigen dari paru-paru ke sel tubuh
· sumber: daging, telur, sayur daun hijau, kacang polong, produk gandum
Fosfor
· dibutuhkan untuk kesehatan tulang dan gigi, metabolisme dan keseimbangan asam dalam tubuh
· sumber: susu, gandum, daging tanpa lemak, bahan tambahan dalam makanan
Magnesium
· berguna untuk kesehatan tulang dan gigi, fungsi sistem saraf yang normal dan metabolisme energi
· sumber: makanan yang mengandung susu, daging, ikan, unggas, sayuran hijau
Seng
· dibutuhkan untuk reproduksi sel, pertumbuhan dan pergantian jaringan
· sumber: daging, makanan laut, telur, susu, seluruh produk gandum
Pantothenic Acid
· dibutuhkan untuk metabolisme energi
· sumber: kuning telur, hati, ginjal, ragi, brokoli, daging tanpa lemak, susu skim, kentang manis, sirop gula
Tembaga
· diperlukan untuk sintesis hemoglobin, metabolisme zat besi dan melancarkan pembuluh darah
· sumber: makanan laut, kacang polong, sayur hijau
Mangan
· dibutuhkan untuk struktur enzim
· Sumber: produk gandum , buah-buahan dan sayur-sayuran, teh